Sabtu, 21 Februari 2009
'Jabar Caang' Tercapai 2010
'Jabar Caang' Tercapai 2010
Bandung, Kominfo Newsroom -– Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus melanjutkan program listrik pedesaan (lisdes) dan untuk tahun 2008 ini sasaran dari program tersebut adalah 12.000 kepala keluarga (KK) di 17 kabupaten dan satu kota yaitu Cirebon.
Kegiat an dalam rangka mewujudkan target ''Jabar Caang'' atau ''Jabar Terang'' pada tahun 2010 tersebut, salah satu diantaranya diisi dengan pembangunan fisik yang untuk tahun 2008 pembangunannya diprediksi dapat tuntas 100%, kata Kasubdin Bina Teknik Distamben Jabar, Hery Tardiat, dalam keterangannya di Bandung, Kamis (6/11).
Program lisdes ini didanai melalui APBN sebesar Rp 10 miliar dan dana dari APBD Provinsi Rp 26 miliar. Dana yang bersumber dari APBD Provinsi Jabar, diimplementasikan dalam 2 kegiatan fisik yaitu kegiatan instalasi rumah berikut pemasangan jaringannya dan pemasangan gardu.
Instalasi rumah dilaksanakan di 138 kecamatan. Sementara itu, pemasangan jaringan tegangan menengah sebesar 39 KMS dan pemasangan jaringan dengan tegangan rendah sebesar 73 KMS serta pengadaan gardu jumlahnya mencapai 40 buah.
Program lisdes dianggap penting untuk terus dilakukan karena rasio elektrifikasi listrik baru mencapai 64% dengan sasaran masyarakat yang belum mendapatkan layanan listrik se-Jabar antara 20.000 sampai 30.000 KK, dimana berdasarkan lokasinya terbanyak berada di Jabar bagian selatan.
Atas kondisi tersebut, kata Hery Tardiat, maka program lisdes akan terus dilanjutkan di tahun 2009 dan jika masih ada masarakat yang belum mendapatkan pelayanan listrik akan dilanjutkan di tahun 2010, sehingga target ''Jabar Caang'' tahun 2010 tercapai. (jabarprov.go.id/toeb)
Sumber: Endonesia.com
Bandung, Kominfo Newsroom -– Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus melanjutkan program listrik pedesaan (lisdes) dan untuk tahun 2008 ini sasaran dari program tersebut adalah 12.000 kepala keluarga (KK) di 17 kabupaten dan satu kota yaitu Cirebon.
Kegiat an dalam rangka mewujudkan target ''Jabar Caang'' atau ''Jabar Terang'' pada tahun 2010 tersebut, salah satu diantaranya diisi dengan pembangunan fisik yang untuk tahun 2008 pembangunannya diprediksi dapat tuntas 100%, kata Kasubdin Bina Teknik Distamben Jabar, Hery Tardiat, dalam keterangannya di Bandung, Kamis (6/11).
Program lisdes ini didanai melalui APBN sebesar Rp 10 miliar dan dana dari APBD Provinsi Rp 26 miliar. Dana yang bersumber dari APBD Provinsi Jabar, diimplementasikan dalam 2 kegiatan fisik yaitu kegiatan instalasi rumah berikut pemasangan jaringannya dan pemasangan gardu.
Instalasi rumah dilaksanakan di 138 kecamatan. Sementara itu, pemasangan jaringan tegangan menengah sebesar 39 KMS dan pemasangan jaringan dengan tegangan rendah sebesar 73 KMS serta pengadaan gardu jumlahnya mencapai 40 buah.
Program lisdes dianggap penting untuk terus dilakukan karena rasio elektrifikasi listrik baru mencapai 64% dengan sasaran masyarakat yang belum mendapatkan layanan listrik se-Jabar antara 20.000 sampai 30.000 KK, dimana berdasarkan lokasinya terbanyak berada di Jabar bagian selatan.
Atas kondisi tersebut, kata Hery Tardiat, maka program lisdes akan terus dilanjutkan di tahun 2009 dan jika masih ada masarakat yang belum mendapatkan pelayanan listrik akan dilanjutkan di tahun 2010, sehingga target ''Jabar Caang'' tahun 2010 tercapai. (jabarprov.go.id/toeb)
Sumber: Endonesia.com